Saya ingin berbagi pengalaman terbaru di mana 140.000 insan-ayam diselamatkan.

Dan sekarang kami memiliki suara hati dalam bahasa Mandarin, dari Ssu-Chi di Taiwan, juga dikenal sebagai Formosa:

Guru Yang Paling Terhormat dan Terkasih serta tim Supreme Master TV, Dengan hati penuh rasa terima kasih yang sangat rendah hati, saya menyampaikan salam kepada Anda. Terima kasih telah membuat berbagai macam acara yang menginspirasi kami untuk menyelamatkan insan-hewan dan dunia dengan berbagai cara.

Saya ingin berbagi pengalaman terbaru di mana 140.000 insan-ayam diselamatkan. Di daerah pedesaan, banyak fasilitas insan-ayam sering dibangun, dan bau busuk dari kotoran ratusan ribu insan-ayam memaksa penduduk desa hidup dengan bau tak sedap. Seiring waktu, rasa ketidakpuasan di kalangan warga makin meningkat. Oleh karena itu, setiap kali ada peternakan insan-ayam baru yang hendak dibangun, banyak warga datang untuk melakukan protes. Untuk mengatasi protes ini, pemerintah mulai mengharuskan para industrialis mengadakan sesi informasi untuk berkomunikasi dengan baik dengan warga sebelum pembangunan fasilitas insan-ayam dimulai.

Pada tahun 2024, sebuah fasilitas insan-ayam sedang dibangun di dekat rumah saya. Itu direncanakan akan menampung total 80.000 insan-ayam petelur. Berkat Berkah yang melimpah dan keberanian yang Guru berikan kepada saya, pertama-tama saya mengundang para warga untuk menghadiri sesi informasi bersama dan menyampaikan penolakan kami terhadap rencana industrialis untuk membangun fasilitas insan-ayam. Setelah pertemuan itu, saya mengundang para warga lagi untuk menandatangani petisi yang menolak pembangunan fasilitas insan-ayam, menyerahkannya ke kantor distrik, dan meminta mereka meneruskan petisi kami ke Biro Pertanian. Saya terus mengumpulkan tanda tangan dan menyerahkannya ke kantor distrik, totalnya tiga kali. Dengan Berkah Guru, Kementerian Pertanian menanggapi petisi penolakan dari para warga tersebut, menyimpulkan bahwa pihak industrialis tidak menjalin komunikasi yang baik dengan warga, dan oleh karena itu tidak menerbitkan izin peternakan insan-hewan untuk pembangunan fasilitas insan-ayam tersebut. Hasilnya, 80.000 insan-ayam terhindar dari kekejaman yang mengerikan. Pada Agustus 2025, kami sekali lagi menyelamatkan 60.000 insan-ayam lainnya dengan cara yang sama.

Saya sarankan rekan-rekan inisiat di daerah pedesaan untuk melakukan hal yang sama jika di dekat Anda ada rencana pembangunan fasilitas peternakan insan-ayam, -babi, -sapi, atau insan-hewan lainnya. Dengan cara itu, puluhan ribu insan-hewan dapat diselamatkan sekaligus. Insan-hewan sungguh sangat menyedihkan. Jika lebih banyak rekan inisiat mulai menyelamatkan insan-hewan dengan menentang pembangunan fasilitas insan-hewan, maka jutaan insan-ayam, -babi, dan -sapi dapat diselamatkan. Ssu-Chi dari Tainan, Taiwan (Formosa)

Ssu-Chi yang ramah, Kami senang menerima berita tentang keberhasilan Anda dalam menentang operasi peternakan insan-ayam petelur dan berharap semakin banyak orang akan maju untuk menentang proyek keji semacam itu di seluruh dunia. Mereka yang mengamati hewan dengan saksama menyadari bahwa setiap makhluk berperasaan memiliki karakter unik dan IQ tersendiri. Setelah mengetahui ini, menjadi sulit untuk melihat mereka sebagai makanan. Semoga Anda dan Taiwan (Formosa) yang dinamis memupuk ikatan suci yang melampaui spesies dan mengingatkan kita bahwa kita tidak terpisah dari alam, tim Supreme Master TV

P.S. Guru mengungkapkan Cinta-Nya: “Ssu-Chi yang berani, “menyelamatkan nyawa lebih berharga daripada membangun kuil”. Terima kasih telah membela insan-ayam. Tindakan belas kasih Anda tidak akan luput dari perhatian Surga. Sebagai warga planet yang berutang budi dan harus merawat Ibu Bumi, kita harus memilih gaya hidup yang berakar pada kebaikan dan tanpa kekerasan. Mereka yang makan produk hewani memberikan persetujuan terhadap pembunuhan biadab yang dilakukan di balik layar. Namun, sebagian besar orang akan gemetar saat melihat insan-hewan disiksa. Ini harus berakhir sekarang! Semoga Kebijaksanaan dan Cahaya Tuhan menerangi Anda dan rakyat Taiwan (Formosa) yang cerdas. Dengan kagum mengirimi Anda pelukan hangat.”